contoh soal dan pembahsan sudut keliling/ sudut pusat?

1. contoh soal dan pembahsan sudut keliling/ sudut pusat?

- jika diketahui sudut pusat adalah 70° berapakah sudut kelilingnya
2×sdut pusat = 70 × 2 = 140
-
jika diketahui sudut keliling adalah 100 berapakah sudut pusatnya
1/2×sdut pust = 100/2 = 50

klo gk slh :)

2. contoh soal sudut pusat dan sudut keliling lingkaran

sudut pusat= 80 derajat, berapa sudut keliling?

3. Contoh soal tentang sudut pusat dan sudut keliling disetai jawaban​

- jika diketahui sudut pusat adalah 70° berapakah sudut kelilingnya

2×sdut pusat = 70 × 2 = 140

- jika diketahui sudut keliling adalah 100 berapakah sudut pusatnya

1/2×sdut pust = 100/2 = 50

_____________

Semoga

bermanfaat

#AyoBelajar

-------------------------

Jangan lupa jadikan jawaban terbaik :)

4. LEMBAR SOALMata PelajaranSeni BudKelasVII (DelHari/TanggalJum'at,Waktu90 menPETUNJUK :1 Tulislah terlebih dahulu nome, nomor dan kelas Ande di sudut kanan atas pada tembar jawaban!2 Bocolo tiap bap soal dengan sebelum Anda menjawabtoportan kepada pengawas kolou terdapat ban yang kurang jelas atau lembar jawaban yanguDahulukan menjawan soal tool yang Anda anggap mudahPilihlah salah satu jawaban a, b, c dan d yang dianggap benar!1. Sesuatu yang digunakan sebagai contoh untuk obyek gambar disebutb. ModelC. Bendaa. Bentukd. Potret2. Pusat perhatian dalam menggambar disebuta. Temab. Fokusc. Obyekd. Subyek​

1. B. Model

2. C. Obyek

Pusat perhatian benda atau objek model gambar terletak ditengah-tengah bidang gambar disebut komposisi..... Benda atau model yang menjadi objek gambar diletakkan pada posisi seimbang antara sebelah kiri dan sebelah kanannya dan memiliki keseimbangan benda yang sama dalam bentuk dan ukurannya disebut komposisi...

5. Berilah Tanda Silang (X) pada Huruf A, B, C Atau D sesuai dengan Jawaban Yang Kalian Anggap Paling Benar! 1. Salah satu bentuk kerja sama antar negara di ASEAN yaitu kerja sama dalam bidang olahraga dengan diadakannya …. a. PON b. Asian Games c. Olimpiade d. Sea Games 2. Salah satu bentuk peran Indonesia dalam bidang ekonomi ASEAN ialah …. a. Sebagai negara yang menghasilkan pendapatan tertinggi di ASEAN b. Sebagai negara yang mengatur kebijakan ekonomi ASEAN c. Sebagai negara yang menyediakan cadangan pangan di ASEAN d. Sebagai negara yang mengekspor hasil industri terbesar di ASEAN 3. ASEAN Urea Project merupakan salah satu bentuk kerja sama negara-negara ASEAN dengan mendirikan pabrik pupuk yang berlokasi di negara …. a. Malaysia b. Singapore c. Indonesia d. Thailand 4. Kawasan pasar bebas ASEAN untuk negara – negara di ASEAN disebut dengan …. a. Urea Project b. AFTA c. PBB d. UEA 5. Berikut dibawah ini adalah yang bukan termasuk macam-macam magnet adalah …. a. Magnet Isolator b. Magnet Jarum c. Magnet Silinder d. Magnet Provider 6. Pada setiap magnet memiliki dua bagian yang sangat kuat gaya magnetnya, bagian gaya magnet tersebut dinamakan …. a. Pusat magnet b. Kutub magnet c. Katub magnet d. Gaya Magnetik 7. Suatu benda yang dapat ditarik oleh magnet dapat disebut dengan istilah …. a. Imagnetik b. Diamagnetik c. Isomagnetik d. Feromagnetik 8. Salah satu benda yang dapat dimanfaatkan oleh magnet jarum adalah pada alat …. a. Jarum jam tangan b. Jarum meteran pada gas c. Kompas d. Tapal kuda 9. Berikut di bawah ini merupakan data-data yang biasanya terdapat dalam formulir adalah, kecuali …. a. Nama lengkap b. Jenis kelamin c. Alamat domisili d. Jenis kulit 10. Formulir umumnya memuat data-data identitas diri yang bersifat …. a. Tidak penting b. Penting c. Pribadi d. Jelas 11. Berikut ini adalah salah satu cara mengisi formulir yang baik dan benar adalah …. a. Mengisi formulir dengan jujur sesuai yang sebenarnya b. Mengisi dengan dilebih-lebihkan agar nampak hebat dan menarik perhatian c. Cukup mengisi nama dan tanggal lahir saja serta tempat lahirnya d. Mengisi bagian yang disukai saja yang tidak di sukai tidak perlu 12. Supaya ketika melakukan pengisian formulir tidak terjadi kesalahan, maka pada formulir diberikan …. a. Petunjuk pengisian b. Materai c. Nama Lengkap d. Pembukaan 13. Jumlah rusuk pada bangun ruang balok adalah …. a. 9 b. 10 c. 12 d. 14 14. Jumlah titik sudut pada bangun ruang balok adalah …. a. 8 b. 11 c. 9 d. 15 15. Berpakah jumlah diagonal bidang pada bangun balok …. a. 10 b. 12 c. 15 d. 22 16. Reklame merupkan sebuah gambar yang disertai kata – kata menarik yang salah satunya bertujuan untuk …. a. Menagih hutang seseorang bagi perusahaan b. Menawarkan suatu barang kepada masyarakat c. Memberikan peringatan keras kapada warga untuk membeli produk d. Menawarkan suatu barang kepada perusahaan 17. Berikut dibawah ini adalah yang bukan termasuk bentuk reklame adalah …. a. Selebaran Poster b. Kwitansi c. Spanduk d. Brosur 18. Di dalam kehidupan masyarakat terdapat banyak sekali ragam usaha yang digeluti oleh warga, dibawah ini yang tidak termasuk faktor penting yang menyebabkan keberagaman usaha di masyarakat yaitu …. a. Jumlah makanan dan minuman yang berbeda-beda b. Tingkat pendidikan yang sangat berbeda-beda c. Kemampuan jumlah penduduk yang berbeda-beda d. Banyak sumber daya alam yang dasarnya berbeda-beda 19. Suatu sikap berusaha dan kerja keras dapat membuat diri kita …. a. Mengalami banyak kesulitan b. Mendapat banyak ujian c. Meraih kesuksesan d. Semakin tidak berhasil 20. Berikut adalah contoh sikap kerja keras yang baik ketika bekerja adalah …. a. Bekerja dari pagi hingga ketemu pagi lagi b. Berangkat dan pulang kerja dengan tepat waktu c. Tidak mengenal kata istirahat ketika bekerja baik siang maupn malam d. Selalu meminta waktu lembur ketika kerja dan tidak pernah absen 21. Dua kutub magnet yang sejenis apabila didekatkan akan saling …. a. Menerima b. Menolak c. Menempel d. Meledak Hitunglah jumlah volume dari balok di atas adalah …. cm3 a. 864 b. 839 c. 854 d. 856 23. Sebuah balok ES Tawar memiliki panjang 50 cm, tinggi 20 cm dan lebar 25 cm. Hitunglah jumlah volume dari balok tersebut adalah …. cm3 a. 37.940 b. 41.840 c. 95. 000 d. 31.250 24. Warna merah yang terdapat pada bendera ASEAN melambangkan sebuah …. a. Semangat dan Kedinamisan b. Industri yang maju terus c. Ikatan yang ulet d. Semangat dan kedisiplinan 25. Hubungan persahabatan yang di bentuk oleh negara-negara yang tergabung dalam wadah ASEAN yang saling terikat dilambangkan dalam bendera ASEAN dengan model …. a. Warna kuning b. Lingkaran hijau c. Ikatan rumpun kapas d. Ikatan rumpun padi Yang no 22 ada di gamabar ya kak Trus Pakai cara ya kak yang soal matematikanya plies bantu yah

Penjelasan dengan langkah-langkah:

1.b asean games

2D.hasil industri terbesar di asean

3.c indonesia yang terletak di aceh

4.B. AFTA

5.a isolator

6.B.kutub magnet

7.d feromagnetik

8.c kompas

9.d jenis kulit

10.b penting

11.a

12.a

13.c 12 rusuk

14.a 8 titik sudut

15 b 12

16 b menawarkan suatu barang pada masyarakat

17 b kwitansi

18 b jumlah pendidikan yang berbeda

19 c meraih kesuksesan

20 b

21 b menolak

22 a 864

23 b

24 a

25 b lingkaran hijau

6. Akhir-akhir ini demonstrasi kerap terjadi hampir setiap waktu dan terjadi di berbagai tempat. Bahkan, demonstrasi sudah menjadi fenomena yang lumrah di tengah-tengah masyarakat kita. Menanggapi fenomena tersebut, seorang kepala daerah menyatakan bahwa penyebab demonstrasi dan anarkisme tidak lain adalah faktor laparnya masyarakat. Lantas ia mencontohkan rakyat Malaysia dan Brunei yang adem ayem, lantaran kesejahteraan mereka terpenuhi maka demonstrasi di negara-negara itu jarang terjadi. Tentu saja komentar tersebut menyulut reaksi para mahasiswa. Mereka memprotes dan meminta sang bupati mencabut kembali pernyataannya. Para mahasiswa tidak terima dan tidak merasa memiliki motif serendah itu. Mereka berpendirian bahwa demonstrasi yang biasa mereka lakukan murni untuk memperjuangkan kebenaran dan melawan kemungkaran yang terjadi di hadapannya. Persoalannya kemudian, pendapat manakah yang benar; sang bupati atau pihak mahasiswa ataupun komponen-komponen masyarakat lainnya? Barangkali logika sang bupati dikaitkan dengan kebiasaan bayi atau anak kecil yang memang begitu adanya. Kalau seorang bayi merasa lapar, ia akan ngamuk: menangis dan meronta-ronta. Namun, apabila logika sang bupati dibawa pada konteks yang lebih luas, jelaslah tidak relevan, misalnya membandingkan dengan kondisi rakyat di Malaysia ataupun Brunei yang adem-ayem, tidak seperti halnya rakyat Indonesia yang gampangan. Demonstrasi massa tidak selalu disebabkan oleh urusan perut, bahkan banyak peristiwa yang sama sekali tidak didasari oleh motif itu. Dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, Abraham Maslow membaginya ke dalam beberapa tingkatan. Kebutuhan yang paling mendasar adalah makan dan minum. Sementara itu, yang paling puncak adalah kebutuhan akan aktualisasi diri. Namun demikian, pada umumnya demonstrasi massa justru lebih didasari oleh kebutuhan tingkatan akhir itu. Masyarakat berdemonstrasi karena membutuhkan pengakuan dari pemerintah ataupun pihak-pihak lain agar hak-hak dan eksistensi mereka diakui. Karena merasa dibiarkan, hak-haknya diingkari, bahkan dinistakan, kemudian mereka berusaha untuk menunjukkan jati dirinya dengan cara berdemonstrasi. Banyak fakta dapat membuktikannya. Demonstrasi massa pada awal- awal reformasi di negeri ini pada tahun 1997–1998, bukan dilakukan oleh rakyat miskin ataupun orang-orang lapar. Justru hal itu dilakukan oleh warga dari kalangan menengah ke atas, dalam hal ini adalah mahasiswa dan golongan intelektual. Belum lagi kalau merujuk pada kasus-kasus yang terjadi di luar negeri. Dalam beragam skala (besar atau kecil), demonstrasi bukan hal aneh lagi bagi negara-negara Eropa. Demonstrasi yang mereka lakukan sudah tentu tidak didorong oleh kondisi perut yang lapar karena mereka pada umumnya dalam kondisi yang sangat makmur. Perbandingan yang cukup kontras dengan melihat peristiwa terbaru di Korea Utara. Kondisi sosial ekonomi warga negaranya sangat jauh terbelakang. Kemiskinan menjadi pemandangan umum hampir melanda di seluruh pelosok negeri. Akan tetapi, ketika Kim Jong-Il, pimpinannya itu meninggal, tak ada upaya penggulingan kekuasaan ataupun demonstrasi untuk menuntut perubahan politik di negerinya. Padahal peluang untuk itu lebih terbuka. Justru yang terjadi kemudian hampir seluruh warganya menunduk hidmat, mengantar jenazah pimpinannya ke liang lahat. Demikian pula jika kita melihat kembali kondisi masyarakat di negara tersebut. Kemiskinan sangat akrab di pinggiran kota dan di sudut-sudut desa di berbagai pelosok. Akan tetapi, mereka jarang melakukan demonstrasi: hanya satu-dua peristiwa. Justru yang jauh lebih getol melakukan hal itu adalah warga yang tinggal pusat-pusat kota, yang secara umum mereka lebih makmur.Dengan fakta semacam itu, nyatalah bahwa kemiskinan bukanlah penyebab utama untuk terjadinya gelombang demonstrasi. Akan tetapi, fenomena tersebut lebih disebabkan oleh kemampuan berpikir kritis dari warga masyarakat. Mereka tahu akan hak-haknya, mengerti pula bahwa di sekitarnya telah terjadi pelanggaran dan kesewenang-wenangan. Mereka kemudian melakukan protes dan menyampaikan sejumlah tuntutan. Apabila faktor-faktor itu tidak ada di dalam diri mereka, apa pun yang terjadi di sekitarnya, mereka akan seperti kerbau dicocok hidung: manggut- manggut dan berkata “ya” pada apa pun tindakan dari pimpinannya meskipun menyimpang, dan bahkan menzalimi mereka sendiri. 1.tulislah kalimat utama pada masing-masing paragraf pqda teks tersebut. 2.tulislah gagasan utama pada masing-masing paragraf tersebut. 3.tulislah 4 kalimat fakta pada paragraf tersebut 4.tulislah 2 kalimat yang menyatakan hubungan sebab akibat pada teka tersebut 5.tulislah kembali paragraf yang menunjukkan interpreksi penulis pada teks tersebut

Jawaban:Struktur, tujuan, serta konjungsi waktu yang terdapat pada teks eksplanasi tersebut adalah...

1) Struktur

Identifikasi Fenomena : paragraf 1

Deretan Penjelasan : paragraf 2-8

Ulasan/interpretasi : paragraf 9

2) Tujuan

Tujuan dibuatnya teks eksplanasi "Demonstrasi Massal" adalah untuk memberi informasi sejelas-jelasnya terkait penyebab dan proses kejadian terjadinya demonstrasi massal ini.

3) Konjungsi Waktu

Persoalannya kemudian, pendapat manakah yang benar; sang bupati atau pihak mahasiswa ataupun komponen-komponen masyarakat lainnya?

Sementara itu, yang paling puncak adalah kebutuhan akan aktualisasi diri.

Mereka kemudian melakukan protes dan menyampaikan sejumlah tuntutan.

PEMBAHASAN

Teks Eksplanasi adalah teks yang berisikan penjelasan-penjelasan mengenai fenomena baik alam, sosial, budaya ataupun hal yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.

Teks Eksplanasi bertujuan untuk memberikan informasi secara jelas kepada pembaca agar, pembaca dapat memahami serta mengerti mengenai fenomena/kejadian yang terjadi sekaligus menambah wawasan.

Struktur Teks Ekspalanasi

a. Identifikasi Fenomena

Berisi gambaran umum mengenai fenomena yang akan dibahas.

b. Rangakaian Kejadian/Deretan Penjelasan

Penjelasan tentang proses terjadinya kejadian yang relevan dengan fenomena yang dibahas pada bagian identifikasi fenomena. Pada bagian ini, pemaparan penjelasan dapat disertai dengan fakta. Bagian ini mengandung unsur pertanyaan "mengapa" yang berisikan penyebab dan "bagaimana" memaparkan proses terjadinya fenomena.

c. Ulasan/Interpretasi

Berisikan komentar ataupun pandangan penulis/narasumber mengenai konsekuensi fenomena yang akan terjadi.

Penjelasan:

7. contoh soal dan pembahasan menghitung panjang busur jika diketahui sudut pusat dan panjang jari-jari lingkaran

contoh soal: dik= besar sudut pusat=90 derajat dan jari jari lingkaran = 7 cm
                  dit= berapakah panjang busurnya?
jawab : panjang busur=90/360 x 2 x 22/7 x 7 <=> panjang busur= 1/4 x 2 x 22 <=> panjang busur = 44/4 <=> maka, panjang busur = 11cm.
 {sekian dan terima kasih, semoga bermanfaat}

8. tolong bantuin cari rumus ini dong. catatan hilang. - menentukan panjang jari2 jika luasnya diketahui - menentukan panjang jari2 jika keliling diketahui (ini dari kisi2. caariin contoh soalnya dgn rumus) *disajikan gambar lingkaran dgn sudut pusat dan sudut keliling yang menghadap busur yang sama. siswa dapat menghitung besar sudut pusat, jika besar sudut kelilingnya diketahui. ini buat besok dikumpulin. Thq!

1. Menentukan jari – jari lingkaran jika diketahui luasnya
Soal            : Sebuah lingkaran memiliki luas 616 cm2, berapa cm jari – jarinya ?
Jawab         :

2. menentukan panjang jari2 jika keliling diketahui
KURANG NGERTI SAYA KALO YG INI, MAAF YA

9. contoh soal dan pembahasan menghitung besar sudut pusat, jika diketahui sudut keliling yang disajikan dalam gambar

sudut pusat = 2 x sudut keliling.
sudut keliling = 1/2 x sudut pusat.

contoh:
1.Sudut kelilingnya 60 derajat,berapakah sudut pusatnya?
  sudut pusat = 2 x sudut keliling
                    = 2 x 60
                    = 120 derajat.

hope this help you:)

10. Kasih contoh soal dong sma cara dan jawaban. Menentukan besar sudut pusat jika luas juring dan panjang jari - jarinya diketahui.

Sebuah lingkaran memiki luas juring sebesar 157 cm dan panjang jari jarinya adalah 10 cm. Tentukan besar sudut pusat lingkaran trsbt.
Jawab :

Dik : L.J : 157 cm^
r : 10 cm
Dit : sudut pusat (x) ... ?
Jwb :

( Mencari L.O dulu )

L.O = Π.r^
L.O = 3,14 × 10^
L.O = 3,14 × 100
L.O = 314 cm^

L.O = Luas lingkaran

====

( Mencari sudut pusat )

L.J : sudut pusat/sudut 1 putaran penuh × L.O
157 cm^ : sudut pusat/360° × 314
sudut pusat : 157 cm^ × 360° / 314
sudut pusat : 56,520 / 314
sudut pusat : 180°

11. contoh soal menghitung besar sudut pusat jika diketahui sudut keliling lingkarannya

Contoh soal: Sebuah lingkaran didalamnya ada segitiga dengan

12. Contoh soal sudut pusat dan keliling lingkaran.

dapat dijelaskan melalui gambat sudut pusat = 2 x sudut keliling , sudut keliling = 1/2 sudut pusat misalnya anda menggambar pusat lingkaran dan menarik garis dari pusat lingkaran dan meneruskan nya sampai garis tepi lingkaran dan membentuk seperti jarum kompas 

13. 5 contoh soal hubungan antara luas juring, panjang ,dan sudut pusat lingkaran ?

hubungan sudut pusat, panjang busur, luas tumbereng.

14. Jika sudut pusat dan sudut keliling lingkaran menghadap busur yang sama, maka besar sudut pusat terhadap sudut keliling bagaimana ? berikan contoh soal dan jawabannya​

Jawaban:

besar pusat adalah 2 x sudut keliling

Penjelasan dengan langkah-langkah:

cara difoto

15. QUIZ (1554)Materi: LingkaranSebuah lingkaran berpusat di titik O dengan panjang jari-jari 21 cm. Jika besar sudut AOB = 60°, maka panjang busur AB adalah ...A. 18 cmB. 20 cmC. 22 cmD. 24 cm(Contoh Soal Ujian SMP)​​​​​​​

Jawab:

C. 22 cm

Penjelasan dengan langkah-langkah:

Untuk menghitung panjang busur lingkaran (AB) berdasarkan besar sudut pusat (AOB) dan jari-jari lingkaran (r), Anda dapat menggunakan rumus berikut:

Panjang Busur (s) = (θ / 360) * 2 * π * r

Di mana:

- θ adalah besar sudut dalam derajat (dalam hal ini, θ = 60°).

- r adalah jari-jari lingkaran (dalam hal ini, r = 21 cm).

- π adalah konstanta Pi = 22/7

Mari kita hitung:

Panjang Busur (AB) = (60° / 360) * 2 * π * 21 cm

Panjang Busur (AB) = (1/6) * 2 * π * 21 cm

Panjang Busur (AB) = (1/3) * π * 21 cm

Panjang Busur (AB) ≈ 22 cm

Jadi, panjang busur AB dari lingkaran tersebut adalah sekitar 22 cm.

Opsi yang paling mendekati hasil perhitungan adalah:

C. 22 cm

16. 1.Pengertian cahaya?2.Sifat-sifat cahaya?3.Hukum pemantulan cahaya?4.Beda pemantulan teratur dengan pemantulan baur?5.Pembentukan bayangan pada cermin datar?6.Rumus dan contoh soal bila dua buah cermin datar membentuk sudut tertentu?7.þembentukan bayangan pada cermin cekung bila benda berada di Ruang 1, R.2, R. 3, R. 4 di titik fokus dan di pusat kelengkungan cermin !8. Tiga sinar istimewa pada cermin cekung?9.Rumus mencari jarak bayangan, jarak fokus dan pembesaran benda beserta contoh soalnya!10.Tiga sinar istimewa pada cermin cembung?11.Bayangan yang dibentuk pada cermin cembung?12.Contoh cermin cembung yang sering digunakan pada kendaraan bermotor?13.Rumus jarak bayangan, jarak fokus dan pembesaran bayangan pada cermin cembung beserta contoh soalya!14.Pengertian lensa?15.Macam-macam lensa?16.Hukum pembiasan cahaya?17.Tiga sinar istimewa pada lensa cembung?18.Sifat bayangan pada lensa cembung jika benda berada di R.I, R.II, R.III, R.IV , di titik fokus dan dititik pusat kelengkungan?19.Tiga sinar istimewa pada lensa cembung?20.Bayangan yang dibentuk pada lensa cembung?21.Rumus jarak bayangan, jarak fokus, pembesaran bayangan dan kekuatan lensa beserta contoh soalnya!22.Pengertian alat optik?23.Mengapa mata sebagai alat optik?24.Bagian-bagian mata manusia beserta fungsinya!25.Lima cacat mata dan cara menanggulanginya!26.Pembentukan bayangan pada mata serangga26.Jelaskan alat optik kaca mata, kamera lup, mikroskop, teleskop/teropong dan efiscop beserta rumus kekuatan lensanya dengan mata berakomodasi dan tidak berakomodasi!​

Jawaban:

1.cahaya adalah energi berbentuk gelombang elektromagnetik yang kasat mata dengan panjang gelombang sekitar 380-750nm

2.- dapat merambat lurus

- dapat dipantulkan

- dapat menembus benda bening

17. contoh soal menentukan sudut pusat jika sudut keliling diketahui

sudut pusat = 2. sudut keliling

18. Apa rumus untuk mencari sudut pusat dan sudut keliling, dan berikan contoh soal nya

sudut pusat = 2 × sudut keliling
contohnya banyak kok di internetsudut pusat = 2 kali sudut keliling

19. Silakan baca dan pahami materi dan contoh soalnya. baru jawab soal Rotasi sebesar 90° dengan pusat (0,0) : (x,y) → (-y, x) (artinya berlawanan arah jarum jam karena sudutnya positif) Rotasi sebesar 180° dengan pusat (0,0) : (x,y) → (-x, -y) (-y, x) (artinya berlawanan arah jarum jam karena sudutnya positif) Rotasi sebesar -90° dengan pusat (0,0) : (x,y) → (y, -x) (artinya searah jarum jam karena sudutnya negatif) contoh soal: Tentukan Bayangan titik A (5, 3) di rotasi atau diputar 90 0 searah jarum jam Jawab : A(5, 3) dirotasi 900 dengan pusat (0, 0) adalah A' (3, -5) Soal: Bayangan titik R (-7, 6) diputar atau dirotasi 900 searah dengan jarum jam adalah .... A (6, -7) B (6, 7) C (7, 6) D (-7, 6)​

Penjelasan dengan langkah-langkah:

maaf kalo slaah ya kak-_

20. 17. Titik P dan Q terletak pada lingkaran yang berpusat di titik O sedemikian rupa sehingga sudut pusat POQ = 150 derajat jika luas juring POQ adalah 3.270 5/6 cm persegi maka panjang jari-jari lingkaran adalah...pleasee bgt bantuin ya kk yg bisa jgn ngasal ( pake cara) pnting bgt soalnya :( jangan ngasal ya contoh : hgsryujbbkokgfdd​

Jawaban:

d. 50 cm

Penjelasan dengan langkah-langkah:

cari dulu luas lingkaran

L = 360°/150° x 3270⁵/₆

L = 12/5 x 19625/6

L = 12/6 x 19625/5

L = 2 x 3925

L = 7850 cm²

L = πr²

7850 = 3,14 x r²

r² = 7850/3,14

r² = 2500

r = ✓2500

r = 50 cm

jadi jari² lingkaran = 50 cm

21. Akhir-akhir ini demonstrasi kerap terjadi hampir setiap waktu dan terjadi di berbagai tempat. Bahkan, demonstrasi sudah menjadi fenomena yang lumrah di tengah-tengah masyarakat kita. Menanggapi fenomena tersebut, seorang kepala daerah menyatakan bahwa penyebab demonstrasi dan anarkisme tidak lain adalah faktor laparnya masyarakat, Lantas ía mencontohkan rakyat Malaysia dan Brunci yang adem ayem, lantaran kesejahteraan mereka terpenuhi maka demonstrasi di negara-negara itu jarang terjadi.Tentu saja komentar tersebut menyulut reaksi para mahasiswa. Mereka memprotes dan meminta sang bupati mencabut kembali pernyataannya. Para mahasiswa tidak terima dan tidak merasa memiliki motif serendah itu. Mereka berpendirian bahwa demonstrasi yang biasa mereka lakukan murni untuk memperjuangkan kebenaran dan melawan kemungkaran yang terjadi di hadapannya.Persoalannya kemudian, pendapat manakah yang benar, sang bupati atau pihak mahasiswa ataupun komponen-komponen masyarakat lainnya? Barangkali logika sang bupati dikaitkan dengan kebiasaan bayi atau anakkecil yang memang begitu adanya. Kalau seorang bayi merasa lapar, isakan ngamuk: menangis dan meronta-ronta. Namun, apabila logika sangbupati dibawa pada konteks yang lebih luas, jelaslah tidak relevan, misalnyamembandingkan dengan kondisi rakyat di Malaysia ataupun Brunei yangadem-ayem, tidak seperti halnya rakyat Indonesia yang gampangan.Demonstrasi massa tidak selalu disebabkan oleh urusan perut, bahkanbanyak peristiwa yang sama sekali tidak didasari oleh motif itu. Dalamkaitannya dengan kebutuhan manusia, Abraham Maslow membaginyake dalam beberapa tingkatan. Kebutuhan yang paling mendasar adalahmakan dan minum. Sementara itu, yang paling puncak adalah kebutuhanakan aktualisasi diri.Namun demikian, pada umumnya demonstrasi massa justru lebihdidasari oleh kebutuhan tingkatan akhir itu. Masyarakat berdemonstrasikarena membutuhkan pengakuan dari pemerintah ataupun pihak-pihaklain agar hak-hak dan eksistensi mereka diakui. Karena merasa dibiarkan,hak-haknya diingkari, bahkan dinistakan, kemudian mereka berusahauntuk menunjukkan jati dirinya dengan cara berdemonstrasi,Banyak fakta dapat membuktikannya. Demonstrasi massa pada awalawal reformasi di negeri ini pada tahun 1997-1998, bukan dilakukan olehrakyat miskin ataupun orang-orang lapar. Justru hal itu dilakukan olehwarga dari kalangan menengah ke atas, dalam hal ini adalah mahasiswadan golongan intelektual. Belum lagi kalau merujuk pada kasus-kasus yangterjadi di luar negeri. Dalam beragam skala (besar atau kecil), demonstrasibukan hal aneh lagi bagi negara-negara Eropa. Demonstrasi yang merekalakukan sudah tentu tidak didorong oleh kondisi perut yang lapar karenamereka pada umumnya dalam kondisi yang sangat makmur.Perbandingan yang cukup kontras dengan melihat peristiwa terbarudi Korea Utara. Kondisi sosial ekonomi warga negaranya sangat jauhterbelakang. Kemiskinan menjadi pemandangan umum hampir melandadi seluruh pelosok negeri. Akan tetapi, ketika Kim Jong-Il, pimpinannya itumeninggal, tak ada upaya penggulingan kekuasaan ataupun demonstrasiuntuk menuntut perubahan politik di negerinya. Padahal peluang untukitu lebih terbuka. Justru yang terjadi kemudian hampir seluruh warganyamenunduk hidmat, mengantar jenazah pimpinannya ke liang lahat.Demikian pula jika kita melihat kembali kondisi masyarakat di negaratersebut. Kemiskinan sangat akrab di pinggiran kota dan di sudut-sudut desadi berbagai pelosok. Akan tetapi, mereka jarang melakukan demonstrasi:hanya satu-dua peristiwa. Justru yang jauh lebih getol melakukan hal ituadalah warga yang tinggal pusat-pusat kota, yang secara umum merekalebih makmur.Dengan fakta semacam itu, nyatalah bahwa kemiskinan bukanlahpenyebab utama untuk terjadinya gelombang demonstrasi. Akan tetapi,fenomena tersebut lebih disebabkan oleh kemampuan berpikir kritis dariwarga masyarakat. Mereka tahu akan hak-haknya, mengerti pula bahwa disekitarnya telah terjadi pelanggaran dan kesewenang-wenangan. Merekakemudian melakukan protes dan menyampaikan sejumlah tuntutan.Apabila faktor-faktor itu tidak ada di dalam diri mereka, apa pun yangterjadi di sekitarnya, mereka akan seperti kerbau dicocok hidung: manggutmanggut dan berkata "ya" pada apa pun tindakan dari pimpinannyameskipun menyimpang, dan bahkan menzalimi mereka sendiritentukan gagasan pokok, fakta dan apakah teks ini termasuk dalam teks eksplanasi atau tidak​

Jawaban:

akhir jaman sudah suram guys

Penjelasan:

makasih ya kakak thanks

22. contoh soal dan pembahasan menghitung besar sudut pusat, jika diketahui sudut keliling yang disajikan dalam gambar

sudut pusat= 2 kali sudut keliling
sudut keliling= 1/2 kali sudut pusat

23. contoh soal dan pembahasan menghitung luas juring jika diketahui sudut pusat dan panjang jari-jari lingkaran

sudut pusat =l.juring
     360          l.lingkaran
contoh :sebuah lingkaran berjari jari 7 cm sudut pusatnya 90 derjat,hitung luas juringnya
r = 7 cm
α =90 derajat
l.juring ?
90  =    l.juring
360     22.7.7
           7
1    =  l.juring
4          154
l.juring = 154.1=38,5 cm
                 4
contoh : dik lingkaran dengan jari-jari 14cm, sudut pusatnya 72 derajat.
dit : luas juring?
jawab :

luas juring :
 <pusat × πr²
 360 derajat

72 × 22 × 14 × 14
360   7

72 × 616
360

123,2 cm²

24. contoh soal dan pembahasan menghitung panjang busur jika diketahui panjang busur lainnya dan kedua sudut pusatnya

dik : panjang busur yang bersudut pusat 90 derajat = 11 cm
dit : panjang busur yang bersudut pusat 60 derajat adalah....
jawab : panjang busur = 60 x 11/90 <=> panjang busur = 7,33cm
 {semoga bermanfaat}

25. Mohon bantuannya B. IndonesiaMateri : Teks EksplanasiKelas : XI Demonstrasi MassaAkhir-akhir ini demonstrasi kerap terjadi hampir setiap waktu dan terjadi di berbagai tempat. Bahkan, demonstrasi sudah menjadi fenomena yang lumrah di tengah-tengah masyarakat kita. Menanggapi fenomena tersebut, seorang kepala daerah menyatakan bahwa penyebab demonstrasi dan anarkisme tidak lain adalah faktor laparnya masyarakat. Lantas ia mencontohkan rakyat Malaysia dan Brunei yang adem ayem, lantaran kesejahteraan mereka terpenuhi maka demonstrasi di negara-negara itu jarang terjadi. Tentu saja komentar tersebut menyulut reaksi para mahasiswa. Mereka memprotes dan meminta sang bupati mencabut kembali pernyataannya. Para mahasiswa tidak terima dan tidak merasa memililci motif serendah itu. Mereka berpendirian bahwa demonstrasi yang biasa mereka lakukan murni untuk memperjuangkan kebenaran dan melawan kemungkaran yang terjadi di hadapannya. Persoalannya kemudian, pendapat manakah yang benar; sang bupati atau pihak mahasiswa ataupun komponen-komponen masyarakat lainnya? Barangkali logika sang bupati dikaitkan dengan kebiasaan bayi atau anak kecil yang memang begitu adanya. Kalau seorang bayi merasa lapar, ia akan ngamuk: menangis dan meronta-ronta. Namun, apabila logika sang bupati dibawa pada konteks yang lebih luas, jelaslah tidak relevan, misalnya membandingkan dengan kondisi rakyat di Malaysia ataupun Brunei yang adem-ayem, tidak seperti halnya rakyat Indonesia yang gampangan. Demonstrasi massa tidak selalu disebabkan oleh urusan perut, bahkan banyak peristiwa yang sama sekali tidak didasari oleh motif itu. Dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, Abraham Maslow membaginya ke dalam beberapa tingkatan. Kebutuhan yang paling mendasar adalah makan dan minum. Sementara itu, yang paling puncak adalah kebutuhan akan aktualisasi diri. Namun demikian, pada umumnya demonstrasi massa justru lebih didasari oleh kebutuhan tingkatan akhir itu. Masyarakat berdemonstrasi karena membutuhkan pengakuan dari pemerintah ataupun pihak-pihak lain agar hak-hak dan eksistensi mereka diakui. Karena merasa dibiarkan, hak-haknya diingkari, bahkan dinistakan, kemudian mereka berusaha menunjukkan jati dirinya dengan cara berdemonstrasi. Banyak fakta dapat membuktikannya. Demonstrasi massa pada awal-awal reformasi di negeri ini pada tahun 1997-1998, bukan dilakukan oleh rakyat miskin ataupun orang-orang lapar. Justru hal itu dilakukan oleh warga dari kalangan menengah ke atas, dalam hal ini adalah mahasiswa dan golongan intelektual. Belum lagi kalau merujuk pada kasus-kasus yang terjadi di luar negeri. Dalam beragam skala (besar atau kecil), demonstrasi bukan hal aneh lagi bagi negara-negara Eropa. Demonstrasi yang mereka lakukan sudah tentu tidak didorong oleh kondisi perut yang lapar karena mereka pada umumnya dalam kondisi yang sangat makmur. Perbandingan yang cukup kontras dengan melihat peristiwa terbaru di Korea Utara. Kondisi sosial ekonomi warga negaranya sangat jauh terbelakang. Kemiskinan menjadi pemandangan umum hampir melanda di seluruh pelosok negeri. Akan tetapi, ketika Kim Jong-II, pimpinannya itu meninggal, tak ada upaya penggulingan kekuasaan ataupun demonstrasi untuk menuntut perubahan politik di negerinya. Padahal peluang untuk itu lebih terbuka. Justru yang terjadi kemudian hampir seluruh warganya menunduk hidmat, mengantar jenazah pimpinannya ke liang lahat. Demikian pula jika kita melihat kembali kondisi masyarakat di negara tersebut. Kemiskinan sangat akrab di pinggiran kota dan di sudut-sudut desa di berbagai pelosok. Akan tetapi, mereka jarang melakukan demonstrasi: hanya satu-dua peristiwa. Justru yang jauh lebih getol melakukan hal itu adalah warga yang tinggal pusat-pusat kota, yang secara umum mereka lebih makmur. Dengan fakta semacam itu, nyatalah bahwa kemiskinan bukanlah penyebab utama untuk terjadinya gelombang demonstrasi. Akan tetapi, fenomena tersebut lebih disebabkan oleh kemampuan berpikir kritis dari warga masyarakat. Mereka tahu akan hak-haknya, mengerti pula bahwa di sekitarnya telah terjadi pelanggaran dan kesewenang-wenangan. Mereka kemudian melakukan protes dan menyampaikan sejumlah tuntutan. Apabila faktor-faktor itu tidak ada di dalam diri mereka, apa pun yang terjadi di sekitarnya, mereka akan seperti kerbau dicocok hidung: manggut¬manggut dan berkata "ya" pada apa pun tindakan dari pimpinannya ineskipun menyimpang, dan bahkan menzalimi mereka sendiri. Soal:1. Bacalah teks yang berjudul “Demonstrasi Massa”, kemudian idententifikasilah struktur teks disertai dengan bukti kutipan2. Analisislah kaidah kebahasaan teks yang berjudul “Demonstrasi Massa” 3. Jelaskan penggunaan bentuk atau pola yang digunakan dalam teks yang berjudul “Demonstrasi Massa”! ​

Pendahuluan

Hai Brainly Lovers, ketemu lagi sama kakak. Kali ini kakak akan bantu jawab pertanyaan ini. Tapi sebelumnya, kalian tahu tidak yang dimaksud dengan teks eksplanasi?

Teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan hubungan peristiwa atau proses terjadinya sesuatu, seperti fenomena alam, sosial, atau budaya.

Struktur tesk eksplanasi yaitu:

Pernyataan umum. Bagian ini menjelaskan tentang gambaran umum fenomena/peristiwa alam yang akan dibahas. Isinya bisa mengangkat tentang proses bagaimana fenomena/peristiwa alam tersebut bisa terjadi.Urutan sebab-akibat. Bagian ini menjelaskan tentang penyebab dan akibat yang ditimbulkan dari fenomena tersebut. Bagian ini biasa disebut juga dengan bagian Deretan penjelas. Interpretasi. Bagian ini bisa disebut sebagai penarikan kesimpulan dari topik yang dibahas.

Pembahasan

Berikut ini jawabannya!

1. Struktur:

PERNYATAAN UMUM

Akhir-akhir ini demonstrasi kerap terjadi hampir setiap waktu dan terjadi di berbagai tempat. Bahkan, demonstrasi sudah menjadi fenomena yang lumrah di tengah-tengah masyarakat kita. Menanggapi fenomena tersebut, seorang kepala daerah menyatakan bahwa penyebab demonstrasi dan anarkisme tidak lain adalah faktor laparnya masyarakat. Lantas ia mencontohkan rakyat Malaysia dan Brunei yang adem ayem, lantaran kesejahteraan mereka terpenuhi maka demonstrasi di negara-negara itu jarang terjadi.

DERETAN PENJELAS

Tentu saja komentar tersebut menyulut reaksi para mahasiswa. Mereka memprotes dan meminta sang bupati mencabut kembali pernyataannya. Para mahasiswa tidak terima dan tidak merasa memililci motif serendah itu. Mereka berpendirian bahwa demonstrasi yang biasa mereka lakukan murni untuk memperjuangkan kebenaran dan melawan kemungkaran yang terjadi di hadapannya.

Persoalannya kemudian, pendapat manakah yang benar; sang bupati atau pihak mahasiswa ataupun komponen-komponen masyarakat lainnya? Barangkali logika sang bupati dikaitkan dengan kebiasaan bayi atau anak kecil yang memang begitu adanya. Kalau seorang bayi merasa lapar, ia akan ngamuk: menangis dan meronta-ronta. Namun, apabila logika sang bupati dibawa pada konteks yang lebih luas, jelaslah tidak relevan, misalnya membandingkan dengan kondisi rakyat di Malaysia ataupun Brunei yang adem-ayem, tidak seperti halnya rakyat Indonesia yang gampangan.

Demonstrasi massa tidak selalu disebabkan oleh urusan perut, bahkan banyak peristiwa yang sama sekali tidak didasari oleh motif itu. Dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, Abraham Maslow membaginya ke dalam beberapa tingkatan. Kebutuhan yang paling mendasar adalah makan dan minum. Sementara itu, yang paling puncak adalah kebutuhan akan aktualisasi diri.

dst.

INTERPRETASI

Dengan fakta semacam itu, nyatalah bahwa kemiskinan bukanlah penyebab utama untuk terjadinya gelombang demonstrasi. Akan tetapi, fenomena tersebut lebih disebabkan oleh kemampuan berpikir kritis dari warga masyarakat. Mereka tahu akan hak-haknya, mengerti pula bahwa di sekitarnya telah terjadi pelanggaran dan kesewenang-wenangan. Mereka kemudian melakukan protes dan menyampaikan sejumlah tuntutan. Apabila faktor-faktor itu tidak ada di dalam diri mereka, apa pun yang terjadi di sekitarnya, mereka akan seperti kerbau dicocok hidung: manggut¬manggut dan berkata "ya" pada apa pun tindakan dari pimpinannya ineskipun menyimpang, dan bahkan menzalimi mereka sendiri.

2. Kaidah kebahasaan:

a) Konjungsi Kausalitas: Masyarakat berdemonstrasi karena membutuhkan pengakuan dari pemerintah ataupun pihak-pihak lain agar hak-hak dan eksistensi mereka diakui.

b) Konjungsi Kronologis: Karena merasa dibiarkan, hak-haknya diingkari, bahkan dinistakan, kemudian mereka berusaha untuk menunjukkan jati dirinya dengan cara berdemonstrasi.

c) Keterangan Waktu: Demonstrasi massa pada awal-awal reformasi di negeri ini pada tahun 1997–1998, bukan dilakukan oleh rakyat miskin ataupun orang-orang lapar.

d) Kata benda: Demonstrasi, Masyarakat, Para Mahasiswa.

e) Kata Kerja Pasif: Barangkali logika sang bupati dikaitkan dengan kebiasaan bayi atau anak kecil yang memang begitu adanya.

f) Kata Teknis atau Peristilahan: Anarkisme, Eksistensi, Reformasi

3. Teks eksplanasi dengan judul “Demonstrasi Massa” menggunakan pola pengembangan kausalitas. Mengapa? Karena pada teks tersebut, dijelaslan mengenai penyebab-penyebab terjadinya demonstrasi massa.

Pelajari Lebih Lanjut

→ Ciri kebahasaan teks eksplanasi dalam teks demonstrasi massa.

https://brainly.co.id/tugas/23850440

→ Bagian-bagian struktur teks Demonstrasi Massa.

https://brainly.co.id/tugas/17189400Detail Jawaban:Mapel: Bahasa IndonesiaKelas: 11Bab: Bab 2 - Mempelajari Teks EksplanasiKode kategorisasi: 11.1.2

Kata kunci: teks eksplanasi, Demonstrasi Massa

#SolusiBrainly

26. Rotasi Soal teori (pengetahuan ) 1. Rotasi adalah…. 2. Sudut rotasi di level SMP ada 4 sudut istimewa, yaitu .... 3. Sudut positif maka arah rotasi adalah…. 4. Sudut negatif maka arah rotasi adalah…. 5. Titik pusat rotasi di level SMP paling sering adalah…. 6. Contoh rotasi dalam kehidupan sehari-hari adalah... 7. Rumus rotasi dengan sudut rotasi 900 atau -2700 adalah... 8. Rumus rotasi dengan sudut rotasi1800 atau -1800 adalah…. 9. Rumus rotasi dengan sudut rotasi 2700 atau -900 adalah… 10. Rumus rotasi dengan sudut rotasi 3600 atau -3600 adalah...

Jawaban:

1.Rotasi adalah perputaran benda pada suatu sumbu yang tetap, misalnya perputaran gasing dan perputaran bumi pada poros/sumbunya. Untuk bumi, rotasi ini terjadi pada garis/poros/sumbu utara-selatan (garis tegak dan sedikit miring ke kanan). Jadi garis utara-selatan bumi tidak berimpit dengan sumbu rotasi bumi, seperti yang terlihat pada "globe bola dunia" yang digunakan dalam pelajaran ilmu bumi/geografi. Kecepatan putaran ini diukur oleh banyaknya putaran per satuan waktu. Misalnya bumi kita berputar 1 putaran per 24 jam. Untuk rotasi mesin yang berputar lebih cepat dari rotasi bumi, kita pakai satuan rotasi per menit (rpm).



Contoh rotasi

Akibat dari gerak rotasi ini, maka benda tersebut akan mengalami gaya sentrifugal, yaitu jenis gaya dalam ilmu fisika yang mengakibatkan benda akan terlempar keluar. Hal ini akan tampak terasa pada saat kita naik mobil yang melewati tikungan melingkar. Pada saat mobil ini bergerak melingkar dengan kecepatan agak tinggi, maka penumpang dalam mobil akan merasa terlempar ke samping (ke sisi luar lingkaran itu) sebagai akibat dari adanya gaya sentrifugal.

Penjelasan dengan langkah-langkah:

maaf cuma tau 1

Jawaban:

jawabany ilove you aku cinta kamu

27. Selamat Menjalankan Ibadah Puasa, saya akan memberikan soal TVRI pada Kamis, 14 Mei 2020 tentang Transformasi geometri rotasi (SMA & Sederajat)Syarat dan ketentuan :• Jawaban user harus menggunaka penjelasan, baik user biasa maupun moderator (Wajib)• Dilarang Copypaste kalimat yang sama dan bahasa yang sama meskipun user mencari/ketemu dari google. (Harus diubah kalimat terlebih dahulu)• Dilarang menjawab spam, contoh "jvdor..."• Dilarang berkomentar di kolom jawaban, contoh "cari aja di Youtube"• Pembahasan dan mencantumkan kode dibawah jawaban boleh (tidak wajib)• Soal berlaku saat mengerjakan tugas masing-masing1) Jelaskan satu contoh bagaimana sebuah transformasi geometri diaplikasikan ketika kamu mengedit foto di telepon genggam!2) Ani menggambar sebuah bangun datar. Kemudia ia merotasikan bangun tersebut dengan pusat O sejauh sudut tertentu. Ani menyatakan hasil bayangan yang ia peroleh persis sama dengan bangun yang ia gambar, baik bentuk, ukuran, dan posisi bangun. Apakah hal tersebug mungkin terjadi? Jelaskan jawabanmu!3) Tentukan bayangan segitiga ABC dengan koordinat titik-titik A(3,4), B(7,4) dan C(7,1) jika dipetakan oleh rotasi, dengan pusat O 90 derajat. Perhatikan bayangan segitiga hasil rotasi yang diperoleh :• Bagaimana bentuk segitiga bayangan tersebut jika dibandingkan dengan segitiga ABC?• Apakah segitiga mula-mula dan bayangan segitiga hasil rotasi memiliki ukuran dan luas yang sama? Selamat belajar dirumah.​

Jawaban:

1.contoh dari transformasi geometri diaplikasikan ketika mengedit foto di telepon genggam yaitu dengan memperbesar dan memperkecil gambar dan memutar gambar baik searah jarum jam maupun berlawanan jarum jam

2..yaitu menurutku tidak memungkin terjadi karna pada bangun datar dapat di rotasi kan dengan pusat O sejauh sudut tertentu maka bayangan bangun datar tersebut sama persis dari dengan bangun aslinya baik menurut bentuk dan ukuranya untuk dalam posisi bangun datarnya pasti ada perubahan karna pada titik bangun datar tersebut berubah posisi ,maka posisinya pun ikut berubah .

3.-bentuk pada bayangan pada segitiga sama persis dengan dengan segitiga abc baik ukuran dan bentuk namun dengan posisiyang berbeda

-segitiga baik bayangan dan aslinya memiliki luas dan ukuran yang sama ,karna panjang sisinya sama persis

Berikut titik segitiga bayanganya

Jawaban terlampir

diatas

#Semoga membantu#

28. Demonstrasi Massa Akhir-akhir ini demonstrasi kerap terjadi hampir setiap waktu dan terjadi di berbagai tempat. Bahkan, demonstrasi sudah menjadi fenomena yang lumrah di tengah-tengah masyarakat kita. Menanggapi fenomena tersebut, seorang kepala daerah menyatakan bahwa penyebab demonstrasi dan anarkisme tidak lain adalah faktor laparnya masyarakat. Lantas ia mencontohkan rakyat Malaysia dan Brunei yang adem ayem, lantaran kesejahteraan mereka terpenuhi maka demonstrasi di negara-negara itu jarang terjadi. Tentu saja komentar tersebut menyulut reaksi para mahasiswa. Mereka memprotes dan meminta sang bupati mencabut kembali pernyataannya. Para mahasiswa tidak terima dan tidak merasa memiliki motif serendah itu. Mereka berpendirian bahwa demonstrasi yang biasa mereka lakukan murni untuk memperjuangkan kebenaran dan melawan kemungkaran yang terjadi di hadapannya. Persoalannya kemudian, pendapat manakah yang benar; sang bupati atau pihak mahasiswa ataupun komponen-komponen masyarakat lainnya? Barangkali logika sang bupati dikaitkan dengan kebiasaan bayi atau anak kecil yang memang begitu adanya. Kalau seorang bayi merasa lapar, ia akan ngamuk: menangis dan meronta-ronta. Namun, apabila logika sang bupati dibawa pada konteks yang lebih luas, jelaslah tidak relevan, misalnya membandingkan dengan kondisi rakyat di Malaysia ataupun Brunei yang adem-ayem, tidak seperti halnya rakyat Indonesia yang gampangan. Demonstrasi massa tidak selalu disebabkan oleh urusan perut, bahkan banyak peristiwa yang sama sekali tidak didasari oleh motif itu. Dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, Abraham Maslow membaginya ke dalam beberapa tingkatan. Kebutuhan yang paling mendasar adalah makan dan minum. Sementara itu, yang paling puncak adalah kebutuhan akan aktualisasi diri. Namun demikian, pada umumnya demonstrasi massa justru lebih didasari oleh kebutuhan tingkatan akhir itu. Masyarakat berdemonstrasi karena membutuhkan pengakuan dari pemerintah ataupun pihak-pihak lain agar hak-hak dan eksistensi mereka diakui. Karena merasa dibiarkan, hak-haknya diingkari, bahkan dinistakan, kemudian mereka berusaha untuk menunjukkan jati dirinya dengan cara berdemonstrasi. Banyak fakta dapat membuktikannya. Demonstrasi massa pada awal-awal reformasi di negeri ini pada tahun 1997–1998, bukan dilakukan oleh rakyat miskin ataupun orang-orang lapar. Justru hal itu dilakukan oleh warga dari kalangan menengah ke atas, dalam hal ini adalah mahasiswa dan golongan intelektual. Belum lagi kalau merujuk pada kasus-kasus yang terjadi di luar negeri. Dalam beragam skala (besar atau kecil), demonstrasi bukan hal aneh lagi bagi negara-negara Eropa. Demonstrasi yang mereka lakukan sudah tentu tidak didorong oleh kondisi perut yang lapar karena mereka pada umumnya dalam kondisi yang sangat makmur. Perbandingan yang cukup kontras dengan melihat peristiwa terbaru di Korea Utara. Kondisi sosial ekonomi warga negaranya sangat jauh terbelakang. Kemiskinan menjadi pemandangan umum hampir melanda di seluruh pelosok negeri. Akan tetapi, ketika Kim Jong-Il, pimpinannya itu meninggal, tak ada upaya penggulingan kekuasaan ataupun demonstrasi untuk menuntut perubahan politik di negerinya. Padahal peluang untuk itu lebih terbuka. Justru yang terjadi kemudian hampir seluruh warganya menunduk hidmat, mengantar jenazah pimpinannya ke liang lahat. Demikian pula jika kita melihat kembali kondisi masyarakat di negara tersebut. Kemiskinan sangat akrab di pinggiran kota dan di sudut-sudut desa di berbagai pelosok. Akan tetapi, mereka jarang melakukan demonstrasi: hanya satu-dua peristiwa. Justru yang jauh lebih getol melakukan hal itu adalah warga yang tinggal pusat-pusat kota, yang secara umum mereka lebih makmur. Dengan fakta semacam itu, nyatalah bahwa kemiskinan bukanlah penyebab utama untuk terjadinya gelombang demonstrasi. Akan tetapi, fenomena tersebut lebih disebabkan oleh kemampuan berpikir kritis dari warga masyarakat. Mereka tahu akan hak-haknya, mengerti pula bahwa di sekitarnya telah terjadi pelanggaran dan kesewenang-wenangan. Mereka kemudian melakukan protes dan menyampaikan sejumlah tuntutan. Apabila faktor-faktor itu tidak ada di dalam diri mereka, apa pun yang terjadi di sekitarnya, mereka akan seperti kerbau dicocok hidung: manggut-manggut dan berkata “ya” pada apa pun tindakan dari pimpinannya meskipun menyimpang, dan bahkan menzalimi mereka sendiri. Soal: 1)Tuliskan struktur teks eksplanasi di atas! Dengan cara hanya menyebutkan paragrafnya! 2)Dari teks di atas, tuliskan tujuan teks eksplanasi! 3)Tuliskan 3 konjungsi waktu dari teks eksplanasi di atas!

Struktur, tujuan, serta konjungsi waktu yang terdapat pada teks eksplanasi tersebut adalah...

1) Struktur

Identifikasi Fenomena : paragraf 1Deretan Penjelasan : paragraf 2-8Ulasan/interpretasi : paragraf 9

2) Tujuan

Tujuan dibuatnya teks eksplanasi "Demonstrasi Massal" adalah untuk memberi informasi sejelas-jelasnya terkait penyebab dan proses kejadian terjadinya demonstrasi massal ini.

3) Konjungsi Waktu

Persoalannya kemudian, pendapat manakah yang benar; sang bupati atau pihak mahasiswa ataupun komponen-komponen masyarakat lainnya?Sementara itu, yang paling puncak adalah kebutuhan akan aktualisasi diri. Mereka kemudian melakukan protes dan menyampaikan sejumlah tuntutan.

PEMBAHASAN

Teks Eksplanasi adalah teks yang berisikan penjelasan-penjelasan mengenai fenomena baik alam, sosial, budaya ataupun hal yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.

Teks Eksplanasi bertujuan untuk memberikan informasi secara jelas kepada pembaca agar, pembaca dapat memahami serta mengerti mengenai fenomena/kejadian yang terjadi sekaligus menambah wawasan.

Struktur Teks Ekspalanasi

a. Identifikasi Fenomena

Berisi gambaran umum mengenai fenomena yang akan dibahas.

b. Rangakaian Kejadian/Deretan Penjelasan

Penjelasan tentang proses terjadinya kejadian yang relevan dengan fenomena yang dibahas pada bagian identifikasi fenomena. Pada bagian ini, pemaparan penjelasan dapat disertai dengan fakta. Bagian ini mengandung unsur pertanyaan "mengapa" yang berisikan penyebab dan "bagaimana" memaparkan proses terjadinya fenomena.

c. Ulasan/Interpretasi

Berisikan komentar ataupun pandangan penulis/narasumber mengenai konsekuensi fenomena yang akan terjadi.

Konjungsi Waktu

Kata penghubung yang menghubungkan dua peristiwa yang berbeda dengan hubungan waktu. Contoh kata seperti: kemudian, sementara itu, lalu, kadang kala, awalnya, sesudah, sebelum, pada zaman dahulu, dll.

==========================

Pelajari lebih lanjut :Bagian-bagian teks eksplanasi pada brainly.co.id/tugas/4685201Ciri kebahasaan pada teks eksplanasi Demonstrasi Massa pada brainly.co.id/tugas/23850440Ciri teks eksplanasi brainly.co.id/tugas/21146

Detail Jawaban :

Mapel : Bahasa Indonesia

Kelas : VIII

Materi : Bab 5-Teks Eksplanasi

Kata Kunci : Struktur teks, tujuan, konjungsi waktu

Kode Kategorisasi : 8.1.5

#TingkatanPrestasimu

29. contoh soal tentang menentukan besar sudut pusat juring lingkaran dalam radian

Lingkaran adalah titik-titik yang membentuk lengkungan tertutup. Untuk menentukan besar sudut pusat juring lingkaran dalam radian dapat dilihat dari contoh soal berikut:
Sebuah lingkaran memiliki juring ABC dengan jari-jari (r) sebesar 10 cm dan panjang busur AC (s) = 30 cm. Hitung sudut pusat juring lingkaran tersebut dalam radian!
Jawab:
Kita dapat menggambar terlebih dahulu lingkaran dengan juring ABC.  
[tex]\theta = \frac{s}{r} [/tex]
[tex]\theta = \frac{30}{10} [/tex]
[tex]\theta = 3 radian [/tex]
[tex]\theta = 0.955 \pi [/tex]
___________________
semoga penjelasannya membantu. saranku silahkan pelajari lebih lanjut:
- pengertian sudut pusat dan sudut keliling, https://brainly.co.id/tugas/28918
___________________
detil tambahan
kelas: 2 SMA
mapel: matematika
materi: persamaan lingkaran
kata kunci: sudut pusat, lingkaran, radian
kode: 11.2.4

30. soal nomor 1 sampai dengan nomor 6.Kucing dan BeruangDahulu kala, nenek moyang Kucing dan beruang adalah dua sahabat karib yang selalu berbagi. Ke mana- mana mereka selalu bersama. Saat itu sang fajar mulai menampakkan diri dengan senyum terindahnya. Dari kejauhan nampak dua sahabat sedang berjalan beriringan, mereka terlihat sedang asyik mengobrol. Saat itu, Beruang mengutarakan keinginannya untuk belajar memanjat kepada Kucing. Kucing pun menyanggupi permintaan Beruang dan mencari pohon yang tinggi untuk beruang. “Wang, ini lho pohon yang cocok untuk kamu belajar memanjat , “ kata Kucing. “Pohon yang mana saja, Cing, yang penting akau bisa memanjat”, kata Beruang. Kemudian Kucing pun memberi contoh kepada Beruang cara memanjat pohon tersebut. “Kuku- kukumu harus mencengkram kuat batang pohon ini, kamu akan bisa memanjatnya, Wang!” kata Kucing. “Cukup teorinya, Cing. Kamu turun sekarang. Giliranku yang memanjat!” kata Beruang.Kucing pun segera turun. Kemudian, Beruangsegera memanjat dan ternyata dengan gampangnya ia dapat memanjat puncak pohon. Namun, sesampainya di atas, ia bingung untuk turun. “Cing, bagaimana cara turunya?” tanya Beruang. Belum sempat bertanya lagi, tiba- tiba terlt sosok Serigala yang siap mengejar Kucing dari balik rimbunan semak belukar. Kucing pun segera berlari meninggalkan Beruang yang kebingungan. Merasa dipermainkan, Beruang pun marah dan berkata, “ Awas kamu, Cing! Tidak akan kumaafkan! Kamu akan kuincar! Bahkan, kotoranmu pun akan kumakan!” Beruang pun turun dengan menjatuhkan dirinya sambil tetap memeluk pohon. Oleh karena itu, sampai sekarang jika kucing buang kotoran, ia akan membuat lubang dan menutupnya kembali. Hal itu dilakukan agar kotoranya tidak dimakan Beruang. Sementara itu, Beruang bisa memanjat pohon, tetapi ketika turun ia akan memerosotkan badannya ke bawah. 1. Watak tokoh Beruang dalam cerita di atas adalah…A. pemaaf C. keras kepalaB. pendendam D. pengecut2. Latar waktu yang digunakan dalam cerita di atas adalah…A. siang C. pagiB. sore D. malam3. Pernyataan yang tidak sesuai dengan isi cerita di atas adalah…A. Beruang mau belajar memanjat pohonB. Kucing mengajari Beruang memanjat pohonC. Beruang lari saat ada SerigalaD. Kucing sembunyi karena takut pada Serigala4. Sudut pandang yang digunakan pengarang pada cerita tersebut ialah…A. orang ketiga C.orang pertamaB. orang kedua D.orang kedua jamak 5. Alasan yang menjadikan tokoh Beruang dan Kucing menjadi tokoh utama dalam cerita ini adalah…A. menjadi pusat ceritaB. mereka bersahabatC. keinginan pembacaD. bisa berbicara dan berpikir6. Pola pengembangan komplikasi pada teks cerita fabel di atas di tandai pada kalimat..A. …adalah dua sahabat karib yang selalu berbagi. Ke mana- mana mereka selalu bersama. Saat itu sang fajar mulai menampakkan diri dengan senyum terindahnyaNilai :B. …tiba- tiba terlihat sosok Serigala yang siap mengejar Kucing dari balik rimbunan semak belukar. Kucing pun segera berlari meninggalkan Beruang yang kebingungan. C. Oleh karena itu, sampai sekarang jika kucing buang kotoran, ia akan membuat lubang dan menutupnya kembali. Hal itu dilakukan agar kotoranya tidak dimakan Beruang. Sementara itu, Beruang bisa memanjat pohon, tetapi ketika turun ia akan memerosotkan badannya ke bawah.D. …Beruang lalu segera memanjat dan ternyata dengan gampangnya ia dapat memanjat puncak pohon. Namun, sesampainya di atas, ia bingung untuk turun.TOLONG PILIH DAN BACA YANG BENER JANGAN NGASAl YANG NGASAL LAPORRR YANG BENER <MAHKOTA>​ ​

Jawaban:

1. b. pendendam

2.c. pagi

3.c. beruang lari sat ada serigala.

4.a. orang ketiga

5.b. mereka bersahabat

6.c. kucing buang kotoran ia akan membuat lobang.

Penjelasan:

maaf kalau salah

31. minta contoh soal dong: Menentukan besar sudut pusat jika luas juring dan panjang jari - jarinya diketahui. Pakai cara yah.

sudut pusat/ L juring = 360°/ L lingkaran
besar sudut pusat = (360°/ L lingkaran)/ L juring

32. soal nomor 1 sampai dengan nomor 6.Kucing dan BeruangDahulu kala, nenek moyang Kucing dan beruang adalah dua sahabat karib yang selalu berbagi. Ke mana- mana mereka selalu bersama. Saat itu sang fajar mulai menampakkan diri dengan senyum terindahnya. Dari kejauhan nampak dua sahabat sedang berjalan beriringan, mereka terlihat sedang asyik mengobrol. Saat itu, Beruang mengutarakan keinginannya untuk belajar memanjat kepada Kucing. Kucing pun menyanggupi permintaan Beruang dan mencari pohon yang tinggi untuk beruang. “Wang, ini lho pohon yang cocok untuk kamu belajar memanjat , “ kata Kucing. “Pohon yang mana saja, Cing, yang penting akau bisa memanjat”, kata Beruang. Kemudian Kucing pun memberi contoh kepada Beruang cara memanjat pohon tersebut. “Kuku- kukumu harus mencengkram kuat batang pohon ini, kamu akan bisa memanjatnya, Wang!” kata Kucing. “Cukup teorinya, Cing. Kamu turun sekarang. Giliranku yang memanjat!” kata Beruang.Kucing pun segera turun. Kemudian, Beruangsegera memanjat dan ternyata dengan gampangnya ia dapat memanjat puncak pohon. Namun, sesampainya di atas, ia bingung untuk turun. “Cing, bagaimana cara turunya?” tanya Beruang. Belum sempat bertanya lagi, tiba- tiba terlt sosok Serigala yang siap mengejar Kucing dari balik rimbunan semak belukar. Kucing pun segera berlari meninggalkan Beruang yang kebingungan. Merasa dipermainkan, Beruang pun marah dan berkata, “ Awas kamu, Cing! Tidak akan kumaafkan! Kamu akan kuincar! Bahkan, kotoranmu pun akan kumakan!” Beruang pun turun dengan menjatuhkan dirinya sambil tetap memeluk pohon. Oleh karena itu, sampai sekarang jika kucing buang kotoran, ia akan membuat lubang dan menutupnya kembali. Hal itu dilakukan agar kotoranya tidak dimakan Beruang. Sementara itu, Beruang bisa memanjat pohon, tetapi ketika turun ia akan memerosotkan badannya ke bawah. 1. Watak tokoh Beruang dalam cerita di atas adalah…A. pemaaf C. keras kepalaB. pendendam D. pengecut2. Latar waktu yang digunakan dalam cerita di atas adalah…A. siang C. pagiB. sore D. malam3. Pernyataan yang tidak sesuai dengan isi cerita di atas adalah…A. Beruang mau belajar memanjat pohonB. Kucing mengajari Beruang memanjat pohonC. Beruang lari saat ada SerigalaD. Kucing sembunyi karena takut pada Serigala4. Sudut pandang yang digunakan pengarang pada cerita tersebut ialah…A. orang ketiga C.orang pertamaB. orang kedua D.orang kedua jamak 5. Alasan yang menjadikan tokoh Beruang dan Kucing menjadi tokoh utama dalam cerita ini adalah…A. menjadi pusat ceritaB. mereka bersahabatC. keinginan pembacaD. bisa berbicara dan berpikir6. Pola pengembangan komplikasi pada teks cerita fabel di atas di tandai pada kalimat..A. …adalah dua sahabat karib yang selalu berbagi. Ke mana- mana mereka selalu bersama. Saat itu sang fajar mulai menampakkan diri dengan senyum terindahnyaNilai :B. …tiba- tiba terlihat sosok Serigala yang siap mengejar Kucing dari balik rimbunan semak belukar. Kucing pun segera berlari meninggalkan Beruang yang kebingungan. C. Oleh karena itu, sampai sekarang jika kucing buang kotoran, ia akan membuat lubang dan menutupnya kembali. Hal itu dilakukan agar kotoranya tidak dimakan Beruang. Sementara itu, Beruang bisa memanjat pohon, tetapi ketika turun ia akan memerosotkan badannya ke bawah.D. …Beruang lalu segera memanjat dan ternyata dengan gampangnya ia dapat memanjat puncak pohon. Namun, sesampainya di atas, ia bingung untuk turun.TOLONG PILIH DAN BACA YANG BENER JANGAN NGASAl YANG NGASAL LAPORRR YANG BENER <MAHKOTA>​ ​

Jawaban:

1 c pendendam

2 c pagi

3 c.beruang lari saat ada serigala

4 b.orang ke dua

5 b.mereka bersahabat

6 c.oleh karna itu,dst

maaf kalo salah

33. contoh soal dan jawabannya tentang menentukan panjang busur jika diketahui sudut pusat dan jari-jari nya

sudut pusat yang diketahui 72 derajat dan panjang jari-jarinya 21 cm berapa panjang busurnya?
=72/360x22/7x42
=  26,4 cm

34. contoh soal diketahui jari², tali busur, apotema, sudut pusat, yg ditanyakan temberengnya​ dan jawabannya terimakasih

Jawaban:

cara penyelasaiannya mencari panjang opotema lingkaran yang diketahui jari-jari dan panjang tali busurnya adalah dengan menggunakan rumus pythagoras yaitu akar pangkat dua dari kuadrat setengah panjang tali busur.

Penjelasan dengan langkah-langkah:

semoga membantu

35. Contoh soal 1. menentukan jarak kedua pusat lingkaran jika panjang jari jari dan panjang garis singgung persekutuan dalam di ketahui2. menentukan PGS luar jika jari jari kedua lingkaran di ketahui dan jarak kedua pusat lingkaran 3.menentukan panjang busur jika sudut pusat dan panjang busur lain di ketahui denagn mengunakan hubungan sudut pusat, panjang busur dan luas juring4. menentukan jari jari lingkaran jika luas juring dansudut pusat di ketahui 5. menentukan berapakali roda berputar dika jari jari dan jarak yg di tempuh kendaraan di ketahui  nanti yg bisa saya beri bintang 5 dan terimakasih

ini yaa
sorri klo salah

36. contoh soal cerita tentang hubungan sudut pusat,pqnjang busur dan luas juring​

Apakah arti mewek btw saya suka mewek saya juga suka nge se x

37. contoh soal menghitung panjang busur bila diketahui 2 sudut pusat dan panjang busur yang lain

sudut I = 30°
sudut II = 60°
Busur II = 30cm
Busur I ???
Jawab = sudut I/busur I : sudut II/busurII
= 30/a : 60/30
60a = 30×30
a = 900/60
a =15 cm
jadi, busur I = 15cm

38. Demonstrasi MassaAkhir-akhir ini demonstrasi kerap terjadi hampir setiap waktu dan terjadi di berbagai tempat. Bahkan, demonstrasi sudah menjadi fenomena yang lumrah di tengah-tengah masyarakat kita. Menanggapi fenomena tersebut, seorang kepala daerah menyatakan bahwa penyebab demonstrasi dan anarkisme tidak lain adalah faktor laparnya masyarakat. Lantas ia mencontohkan rakyat Malaysia dan Brunei yang adem ayem, lantaran kesejahteraan mereka terpenuhi maka demonstrasi di negara-negara itu jarang terjadi. Tentu saja komentar tersebut menyulut reaksi para mahasiswa. Mereka memprotes dan meminta sang bupati mencabut kembali pernyataannya. Para mahasiswa tidak terima dan tidak merasa memiliki motif serendah itu. Mereka berpendirian bahwa demonstrasi yang biasa mereka lakukan murni untuk memperjuangkan kebenaran dan melawan kemungkaran yang terjadi di hadapannya.Persoalannya kemudian, pendapat manakah yang benar; sang bupati atau pihak mahasiswa ataupun komponen-komponen masyarakat lainnya? Barangkali logika sang bupati dikaitkan dengan kebiasaan bayi atau anakkecil yang memang begitu adanya. Kalau seorang bayi merasa lapar, ia akan ngamuk: menangis dan meronta-ronta. Namun, apabila logika sang bupati dibawa pada konteks yang lebih luas, jelaslah tidak relevan, misalnya membandingkan dengan kondisi rakyat di Malaysia ataupun Brunei yang adem-ayem, tidak seperti halnya rakyat Indonesia yang gampangan. Demonstrasi massa tidak selalu disebabkan oleh urusan perut, bahkan banyak peristiwa yang sama sekali tidak didasari oleh motif itu. Dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, Abraham Maslow membaginya ke dalam beberapa tingkatan. Kebutuhan yang paling mendasar adalah makan dan minum. Sementara itu, yang paling puncak adalah kebutuhan akan aktualisasi diri. Namun demikian, pada umumnya demonstrasi massa justru lebih didasari oleh kebutuhan tingkatan akhir itu. Masyarakat berdemonstrasi karena membutuhkan pengakuan dari pemerintah ataupun pihak-pihak lain agar hak-hak dan eksistensi mereka diakui. Karena merasa dibiarkan, hak-haknya diingkari, bahkan dinistakan, kemudian mereka berusaha untuk menunjukkan jati dirinya dengan cara berdemonstrasi.Banyak fakta dapat membuktikannya. Demonstrasi massa pada awal-awal reformasi di negeri ini pada tahun 1997–1998, bukan dilakukan oleh rakyat miskin ataupun orang-orang lapar. Justru hal itu dilakukan oleh warga dari kalangan menengah ke atas, dalam hal ini adalah mahasiswa dan golongan intelektual. Belum lagi kalau merujuk pada kasus-kasus yang terjadi di luar negeri. Dalam beragam skala (besar atau kecil), demonstrasi bukan hal aneh lagi bagi negara-negara Eropa. Demonstrasi yang mereka lakukan sudah tentu tidak didorong oleh kondisi perut yang lapar karena mereka pada umumnya dalam kondisi yang sangat makmur.Perbandingan yang cukup kontras dengan melihat peristiwa terbaru di Korea Utara. Kondisi sosial ekonomi warga negaranya sangat jauh terbelakang. Kemiskinan menjadi pemandangan umum hampir melanda di seluruh pelosok negeri. Akan tetapi, ketika Kim Jong-Il, pimpinannya itu meninggal, tak ada upaya penggulingan kekuasaan ataupun demonstrasi untuk menuntut perubahan politik di negerinya. Padahal peluang untuk itu lebih terbuka. Justru yang terjadi kemudian hampir seluruh warganya menunduk hidmat, mengantar jenazah pimpinannya ke liang lahat.Demikian pula jika kita melihat kembali kondisi masyarakat di negara tersebut. Kemiskinan sangat akrab di pinggiran kota dan di sudut-sudut desa di berbagai pelosok. Akan tetapi, mereka jarang melakukan demonstrasi: hanya satu-dua peristiwa. Justru yang jauh lebih getol melakukan hal itu adalah warga yang tinggal pusat-pusat kota, yang secara umum mereka lebih makmur. Dengan fakta semacam itu, nyatalah bahwa kemiskinan bukanlah penyebab utama untuk terjadinya gelombang demonstrasi. Akan tetapi, fenomena tersebut lebih disebabkan oleh kemampuan berpikir kritis dari warga masyarakat. Mereka tahu akan hak-haknya, mengerti pula bahwa di sekitarnya telah terjadi pelanggaran dan kesewenang-wenangan. Mereka kemudian melakukan protes dan menyampaikan sejumlah tuntutan. Apabila faktor-faktor itu tidak ada di dalam diri mereka, apa pun yang terjadi di sekitarnya, mereka akan seperti kerbau dicocok hidung: manggut-manggut dan berkata “ya” pada apa pun tindakan dari pimpin.Tentukanlah bagian bagian dari struktur teks tersebut!​

Jawaban:

maaf ngelek jaringan

Penjelasan:

makasih

39. Menentukan besar sudut pusat pada suatu lingkaran apabila besar juring dan jari jarinya diketahui , kasih contoh soal nya sama jawaban nya ya

Soal ~>

Sebuah juring lingkaran yang berjari-jari 10 cm mempunyai luas sebesar 56 cm². Besar sudut pusat juring tersebut adalah...


Jawab ~>

 L Juring = α/360 × L lingkaran
         56 = α/360 × π × r²
         56 = α/360 × 3,14 × 10²
         56 = α/360 × 3,14 × 100
         56 = α/360 × 314
56 × 360 = α × 314
    20160 = 314α
    64,20 = α

Jadi besar sudut pusat juring tersebut adalah 64,20°